A
Adhesi : gaya tarik
menarik antara partikel-partikel yang tidak sejenis
Adiabatik : proses
perubahan suatu sistem gas tanpa adanya kalor yang diserap atau dilepas /proses
yang berlangsung tanpa perpindahan kalor baik kalor yang masuk maupun yang
keluar dari sistem
Afinitas elektron
: perubahan energi yang berlangsung bila atom atau molekul memperoleh sebuah
elektron untuk membentuk suatu ion negatif
Akselerator
: alat untuk mempercepat suatu partikel sebelum digunakan untuk menembak suatu
target sehingga terjadi reaksi inti
Aktivitas radioaktif
: terurainya beberapa inti atom tertentu secara spontan yang diikuti dengan
pancaran partikel alfa, partikel beta, atau radiasi gamma
Aliran
turbulen: suatu
jenis aliran fluida di mana partikel-partikel fluida bergerak secara acak dalam
lintasan yang tidak teratur.
Aluminium : logam ringan yang tahan
panas dan tahan karat
Alternator
: dinamo yang menghasilkan arus listrik bolak-balik
Ammeter:
Alat untuk mengukur arus listrik.
Ampere : Satuan kuat
arus listrik; lambangnya adalah A.
Amperemeter
: alat pengukur kuat arus listrik
Amplifier : suatu piranti untuk
meningkatkan kekuatan sinyal listrik dengan mengambil energi dari sumber yang
berbeda dengan sumber sinyal
Amplitudo : simpangan
maksimum, jarak titik terjauh, dihitung dari kedudukan kesetimbangan awal
Amplitudo gelombang
: simpangan maksimum gelombang
Analisis : penyelidikan terhadap
suatu peristiwa untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya
Analogi : kesesuaian
penalaran antara beberapa hal
Anemometer : alat untuk mengukur
kelajuan angin atau fluida lain yang mengalir
Angka signifikan
: Angka berarti yang harus diberikan pada proses pengukuran.
Anomali
: sifat kekecualian air; jika air dipanaskan hingga suhu 0 - 4 oC
volumenya akan menyusut
Aphelium : Jarak terjauh
planet ke matahari
Argon : nama unsur
kimia dengan nomor atom 18 dan nomor massa 39,95
Arus bolak-balik
: arus listrik yang arahnya selalu berubah secara periodik terhadap waktu/ arus
yang mengalami pembalikan fase positif dan negatif
Arus efektif
: Besarnya arus yang ditunjukkan oleh alat amperemeter AC.
Arus induksi
: arus yang ditimbulkan oleh perubahan jumlah garis-garis gaya magnet
Arus listrik
: dianggap sebagai aliran muatan positif, karena sebenarnya muatan positif
tidak dapat bergerak melainkan elektron dari satu kutub sumber listrik; banyaknya muatan listrik yang
mengalir pada suatu penghantar tiap satuan waktu.
Arus searah
: Suatu arus listrik yang aliran netto muatannya hanya dalam satu arah
Asas Black
: Suatu asas yang menyatakan panas yang berikan sama dengan panas yang
diterima.
Astronomi : cabang ilmu
fisika yang mempelajari tentang jagat raya secara ilmiah
Atom : bagian terkecil dari
suatu zat, unsur yang tidak dapat dibagi-bagi lagi dengan cara reaksi kimia
biasa
Atom : partikel terkecil dari
suatu unsur
Audiosonik
: bunyi yang frekuensinya antara 20 s.d 20.000 Hz
B
Baja : logam keras yang
diperoleh dari pengolahan besi, karbon, dan logam-logam lain berdasarkan
keperluan
Balistik : ilmu yang mempelajari
lintasan terbang proyektil, terutama yang mempunyai lintasan terbang parabolic
dari satu tempat ke tempat lain di atas permukaan bumi
Bandul : benda tegar yang berayun
di sekitar suatu titik tetap
Baterai : alat penghimpun dan
pembangkit listrik
Baut : besi batangan yang
berulir
Bayangan
maya : pengertian bahwa bayangan maya tidak
dapat ditangkap layar, yang dengan matematika sederhana khusus untuk cermin
datar dapat dibuktikan bahwa jarak benda (So) dan jarak bayangan (Si) mempunyai
harga yang sama.
Beda fase : selisih fase
(tingkat) getar, selisih fase antara dua titik yang bergetar
Beda potensial
: selisih tegangan antara ujung-ujung penghantar yang dialiri arus listrik
Benda hitam
: benda hipotetis yang menyerap semua radiasi yang datang padanya
Benda tegar
: benda padat yang tidak berubah bentuk apabila dikenai gaya luar
Berat
benda: gaya
tarik gravitasi yang dialami benda ke arah Bumi tanpa memperhitungkan pengaruh
rotasi Bumi.
Berat:
Gaya yang menarik benda ke bumi.
Besaran:
Sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka.
Besaran
Pokok: Besaran yang tidak dapat diturunkan dari
besaran lain, terdiri dari besaran panjang, massa, waktu.
Besaran Skalar:
besaran yang hanya memiliki besar saja dan tidak memiliki arah.
Besaran
Turunan:
Besaran yang diturunkan dari beberapa besaran pokok.
Besaran vektor
: besaran yang memiliki besar dan arah
Bilangan kuantum
: seperangkat bilangan (umumnya bulat atau kelipatan dari ½) yang digunakan untuk
menandai nilai khusus suatu variabel
Bilangan kuantum magnetik
: Bilangan kuantum yang menyatakan arah dari momentum sudut elektron, diberi
simbol ml.
Bilangan kuantum orbital
: Bilangan kuantum yang menyatakan besarnya momentum sudut elektron dalam mengelilingi
inti atom, diberi simbol l.
Bilangan kuantum spin
: Bilangan kuantum yang menyatakan arah perputaran elektron terhadap sumbunya,
diberi simbol ms.
Bilangan kuantum utama
: Bilangan kuantum yang menyatakan tingkat energi dari jari-jari orbital elektron
atau kulit-kulit atom; diberi simbol n.
Depa
: ukuran kedua belah tangan mendepang dari
ujung jari tengah tangan kiri sampai ujung jari tengah tangan kanan
C
Candela : intensitas
cahaya (satuan cd), dengan arah tertentu, dari sebuah sumber yang memancarkan
radiasi monokromatik dengan frekuensi 540 x 1012 hertz dan
intensitas radiannya pada arah tersebut adalah 1/683 watt per steradian
Cahaya:
Salah satu bentuk radiasi elektromagnetik.
Celcius : Satuan muatan
listrik dalam sistem satuan internasional
Celsius:
Skala temperatur yang titik-titik tetapnya adalah temperatur es pada keadaan
setimbang dengan air (0°C) dan air pada keadaan setimbang dengan uap (100°C)
pada tekanan standar.
Cepat rambat gelombang
: Jarak yang ditempuh oleh gelombang dalam waktu satu sekon.
Cermin: benda yang dapat
memantulkan sebagian besar cahaya yang jatuh di atasnya.
Cermin
Cekung:
Suatu permukaan cermin yang berbentuk cekung.
Cermin
Cembung:
Suatu permukaan cermin yang berbentuk cembung.
Cermin
Datar:
Suatu permukaan datar yang menghasilkan bayangan nyata dan tegak dari sebuah
benda nyata, namun bagian depan dan belakang menjadi terbalik.
Coulomb : Satuan muatan
listrik dalam sistem satuan internasional. Kuantitas listrik yang dipindahkan dalam 1 sekon oleh arus
sebesar 1 ampere
Cross product
: perkalian silang, yaitu perkalian suatu vektor dengan proyeksi vector lain
yang tegak lurus vektor pertama
D
Daya : Energi yang
diperlukan tiap satu satuan waktu atau tiap detiknya, diukur dalam satuan joule
per detik (watt); kecepatan dalam melakukan kerja,
Daya akomodasi mata
: Daya suatu mata untuk mengatur kecembungan lensa mata
Daya guna mesin
: perbandingan antara kalor yang ditarik dari reservoir suhu rendah dan kerja
luar yang dipergunakan untuk menjalankan siklus mesin pendingin tersebut.
Daya listrik
: laju perpindahan atau perubahan energi listrik atau besar energi listrik per
satuan waktu
Debit : volume air yang mengalir
dalam suatu saluran melalui penampang lintang tertentu dalam satuan waktu
Defek massa
: penyusutan massa inti atom membentuk energi ikat
Deferensial
: limit perubahan besaran sesaat tiap satu satuan waktu untuk selang waktu
mendekati nol
Deposisi : kebalikan dari
menyublim, yakni perubahan langsung dari wujud gas ke wujud padat
Derajat bebas gerak partikel gas
: banyaknya macam gerak partikel gas. Setiap gerak partikel gas memiliki energy
gerak. Macam energi geraknya bergantung pada jenis geraknya bergantung pada
jenis geraknya, suhu, dan macam gasnya.
Derajat kebebasan
: bagian dari setiap gerak yang dapat menyumbangkan energi
Deret radioaktif
: Suatu deret nomor massa dengan aturan tertentu pada suatu atom karena proses
peluruhan radioaktif yang terus-menerus hingga inti atom stabil.
Destruktif
: Kedua gelombang cahaya yang berinterferensi saling memperlemah.
Diagram benda bebas :
diagram yang menyatakan gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda
Diagram termodinamika
: suatu diagram dalam koordinat termodinamika yang menggambarkan keadaan sistem
dan atau proses perubahan keadaan sistem.
Diatomik : gas yang
senyawanya mengandung dua atom
Dielektrik
: bahan isolator yang disisipkan antara kedua bahan konduktor pembentuk
kapasitor
Difraksi : peristiwa
pelenturan gelombang oleh celah sempit sebagai penghalang
Dilatasi waktu
: peristiwa di mana waktu akan berjalan lebih lambat jika dilihat dari acuan
yang bergerak relatif terhadap kerangka acuan diam; Waktu relativitas, waktu
yang diukur jam yang bergerak lebih besar dibandingkan waktu yang diukur oleh
jam yang diam terhadap kejadian.
Dimensi:
Hasil kali atau hasil bagi besaran fisis dasar, yang dipangkatkan dengan angka
yang tepat, dalam besaran fisis turunan.
Dinamika : cabang dari
ilmu fisika yang mempelajari gerak dengan memperhitungkan gaya-gaya yang
menyertainya
Dinamo atau generator
: alat yang dapat mengubah energy mekanik menjadi energi listrik
Dipole Listrik
: muatan titik +q dan –q pada jarak d yang tetap satu sama lain
Diskret : terpatah-patah
dan tidak kontinu
Dispersi : peruraian sinar
putih menjadi cahaya berwarna-warni
Dispersi gelombang :
perubahan bentuk gelombang marambat memalui suatu medium
Dot product
: perkalian titik, yaitu perkalian suatu vektor dengan proyeksi vektor lain
yang sejajar vektor pertama
E
Efek Compton
: peristiwa dijatuhkannya sinar-X pada bahan yang menghasilkan pancaran sinar
–X dengan panjang gelombang lebih besar dari pada panjang gelombang sinar
datang
Efek Doppler
: Peristiwa terjadinya perubahan frekuensi bunyi yang diterima oleh pendengar
jika terjadi gerakan relatif antara sumber bunyi dan si pendengar.
Efek fotolistik
: peristiwa terlepasnya elektron dari permukaan logam bila logam dikenai/
disinari cahaya.
Efisiensi : ukuran kinerja sebuah
mesin, motor, dan lain-lain, yang merupakan persentase perbandingan antara
energi atau daya yang dihasilkan terhadap energi atau daya yang diberikan
Efisiensi transformator
: Perbandingan antara daya listrik keluaran (output) dengan daya listrik
masukan (input).
Eksitasi : peristiwa
meloncatnya elektron dari orbit kecil ke orbit yang lebih besar
Ekuipartisi energi
: pembagian energi dalam sistem tertutup
Ekuivalen : memiliki nilai yang
sama
Elastisitas
: Substansi yang teratur memenuhi Hukum Hooke, ini berarti bila benda dikenai
gaya akan berubah bentuk dan bila gaya dihilangkan maka akan kembali ke bentuk
semula (lentur).
Elektromagnetik:
Magnet sementara yang berupa besi lunak yang diletakkan di dalam suatu
kumparan, kemudian kumparan tersebut dialiri arus listrik.
Elektron : Suatu partikel
elemeter yang mempunyai massa diam 8,109558 x 10-31 kg dan muatan
negatip sebesar 1,602192 x 10-19 columb, yang mengorbit mengelilingi
inti atom pada tingkat energy tertentu
Elektronis : alat yang dibuat
berdasarkan prinsip-prinsip elektronika
Elevasi : sudut
kemiringan dari arah gerak parabola terhadap horisontal
Embun : titik-titik air
Emisivitas
: Konstanta yang mempengaruhi kemampuan benda untuk melakukan radiasiyang
besarnya tergantung pada sifat permukaan benda yang mempunyai nilai antara 0
hingga 1; perbandingan daya yang dipancarkan per satuan luas oleh suatu
permukaan
Energi : Kemampuan untuk
melakukan usaha
Energi
kinetik : energi
yang dimiliki suatu benda karena geraknya
Energi kinetik rotasi
: energi gerak perputaran
Energi kinetik translasi
: energi gerak pergeseran
Energi listrik
: energi yang tersimpan dalam arus listrik
Energi mekanik
: Penjumlahan energi potensial dan energi kinetik
Energi potensial
: energi yang dimiliki oleh benda karena posisi ketinggiannya, misalnya energi
pada sebuah pegas yang direbntabngkan atau energi pada sebuah benda yang
terletak di atas tanah
Entropi : fungsi suatu sistem
termodinamika yang perubahannya dalam setiap proses terbalikkan secara
diferensial sama dengan gaya yang diserap sistem itu dari lingkungannya dibagi
suhu mutlak sistem tersebut.
F
Fahrenheit
: Satuan suhu suatu benda yang diukur dengan thermometer Fahrenheit, temperatur
air mendidih ditetapkan sebagai 212 derajat dan temperature es melebur sebagai
32 derajat.
Farad : Satuan
kapasitas kapasitor (C) dalam SI; Kapasintansi suatu kapasitor diantara
plat-plat yang menyebabkan beda (selisih) potensial sebesar 1 volt saat diberi
muatan listrik sebesar 1 columb
Fase : keadaan sesaat suatu
gelombang
Fase gelombang
: keadaan gelombang pada suatu saat terhadap keadaan setimbangnya
Filamen : benda yang berbentuk
benang tipis
Fisika relativistik
: konsep-konsep fisika yang mengacu pada fisika relativistik
Fluida : zat alir yang
berupa zat cair dan zat gas
Fluida dinamik
: fluida yang mengalir
Fluida ideal
: fluida yang memiliki ciri-ciri istimewa dan hanya ada di angan-angan
Fluida sejati
: fluida yang ada dalam kenyataan
Fluida statik
: fluida yang tidak mengalir
Fluks listrik
: jumlah garis-garis gaya listrik yang menembus secara tegak lurus pada suatu
bidang
Fluks magnetik
: garis khayal di sekitar magnet dan muatan listrik yang dapat menentukan besar
kuat medan magnet dan medan listrik; garis-garis gaya magnet yang menembus
permukaan bidang secara tegak lurus satuan Weber
Fotoelastisitas : efek yang menunjukkan
bahwa beberapa bahan tertentu mengalami pembiasan ganda bila diberi tegangan
Foton : paket-paket
energi gelombang elektromagnetik
Frekuensi : banyaknya
getaran atau putaran yang terjadi dalam satu sekon, lambang f satuannya
Hertz (Hz).
Frekuensi:. Jumlah siklus suatu
gelombang atau osilasi perdetik yang dinyatakan dalam satuan hertz.
Fungsi kerja
: Energi terendah dari foton agar mampu menimbulkan efek fotolistrik.sda
Fungsi Sinusoida
: fungsi maksimum-minimum yang mengikuti gelombang transversal
G
Galvanometer:
Peralatan untuk mendeteksi dan mengukur arus listrik lemah.
Garis
Gaya Listrik :
garis khayal (imaginer) dalam medan listrik yang garis singgung pada setiap
titiknya menunjukkan arah medan listrik
Garis
Horisontal :
garis mendatar (sejajar dengan horizon)
Gas : tingkat wujud zat yang
molekul-molekulnya bergerak bebas sehingga seluruh massa cenderung mengembang
dan menempati seluruh volume wadahnya
Gas
argon :
gas mulia yang terdapat di atmosfer tidak berwarna dan tidak berbau, biasa
digunakan untuk mengisi bola lampu listrik
Gas diatomik
: gas yang molekulnya terdiri atas dua atom
Gas ideal : Adalah gas yang
memenuhi asumsi-asumsi sebagai berikut :
1.
Terdiri dari partikel-partikel yang disebut molekul-molekul yang identik
2.
Molekul gas bergerak secara acak memenuhi Hk. Gerak Newton
3. Jumlah molekul gas
sangat banyak tetapi tidak terjadi interaksi antarmolekul
4. Ukuran molekul gas sangat kecil sehingga dapat
diabaikan terhadap wadah
5. Molekul gas terdistribusi merata pada seluruh
ruangan, dan
6. Setiap tumbukan yang terjadi adalah elastic
sempurna.
Gas monoatomik
: gas yang molekulnya hanya terdiri atas satu atom
Gas poliatomik
: gas yang molekulnya terdiri atas banyak atom
Gaya : dorongan atau tarikan
pada benda yang dapat menimbulkan percepatan, gaya merupakan massa dikalikan
percepatan benda
Gaya aksi : Gaya yang
ditimbulkan oleh suatu benda terhadap benda lain yang saling bersentuhan.
Gaya
angkat : gaya
yang mengangkat suatu benda seperti pesawat terbang burung ke atas langit
Gaya Coulomb
: Gaya tarik-menarik atau tolak-menolak antara dua benda bermuatan listrik.
Gaya elastis
: Gaya untuk mempertahankan bentuk
Gaya elektrostatis
: gaya dalam muatan listrik diam
Gaya
gerak listrik:
Beda potensial antara kutub-kutub sumber arus sebelum dialiri arus listrik
Gaya gesek
: Gaya yang arahnya menentang arah gerak benda pada suatu permukaan yang saling
bersentuhan dan besarnya tergantung kondisi permukaan yang saling bersentuhan
tersebut.
Gaya
Gravitasi : gaya
tarik menarik yang bekerja di antara dua benda. Gaya gravitasi biasanya cukup
besar untuk dapat diperhatikan hanya jika salah satu atau kedua benda
Gaya gravitasi bumi
: Gaya tarik yang ditimbulkan oleh bumi terhadap suatu benda.
Gaya konservatif
: gaya yang dapat menyebabkan terjadinya kekekalan energy mekanik
Gaya Lorentz
: Gaya yang dialami oleh suatu muatan q yang bergerak dengan kecepatan V
di dalam medan magnetik B. Besarnya gaya itu adalah :
F = q . v . B
= q . v . B sin θ
Gaya luar : Suatu gaya dari
luar yang dikena-kan pada suatu benda atau system.
Gaya Magnetik
: gaya tarik-menarik atau tolak-menolak yang timbul akibat dua benda yang
bersifat magnet saling berinteraksi
Gaya normal
: gaya reaksi bidang terhadap suatu benda dan arahnya tegak lurus bidang dimana
benda berada.
Gaya pegas
: gaya yang ditimbulkan oleh pegas, disebut juga gaya Hooke
Gaya reaksi
: gaya yang ditimbulkan oleh suatu benda yang merupakan perlawanan terhadap
gaya aksi yang ditimbulkan oleh benda lain yang saling bersentuhan; suatu gaya
yang setara besarnya, namun berlawanan arah dengan gaya lain yang sesuai dengan
Hukum Ketiga Newton.
Gaya sensifugal
: Gaya yang arahnya menuju ke luar lingkaran
Gaya
sentripetal: Gaya yang bekerja pada benda yang
bergerak melingkar dan arahnya selalu menuju pusat lingkaran.
Gejala kapilaritas
: gaya dorong pada pembuluh kapiler
Gelas
ukur :
gelas yang digunakan untuk mengukur
Gelombang : usikan atau
gangguan merambat dan membawa energi, lazimnya melalui zat antara (medium).
Gelombang berjalan
: gelombang yang merambat sepanjang medium tanpa mengalami pemantulan
Gelombang
elektromagnetik :
energi yang dipancarkan oleh getaran listrik dan medan magnet yang saling tegak
lurus satu sama lain juga tegak lurus terhadap arah rambatan gelombang dan
tidak memerlukan medium dalam perambatannya dan dapat merambat dalam vakum;
Gelombang longitudinal
: gelombang yang arah rambatnya searah dengan usikan atau getarannya
Gelombang mekanik
: Gelombang yang dalam rambatannya memerlukan zat antara (medium).
Gelombang Stasioner
: gelombang stasioner di mana pada ujung pantulnya dapat bergerak bebas ujung
bebas dimana amplitudonya berubah-ubah terhadap posisinya;
Gelombang transversal
: Gelombang yang arah getarannya tegak lurus dengan arah rambatannya.
Generator : Alat yang
digunakan untuk mengubah energy mekanik (gerak) menjadi energi listrik.
Gerak:
Perubahan letak suatu benda atau sistem terhadap waktu, yang diukur oleh
seorang pengamat tertentu.
Gerak harmonik
: gerak bolak-balik secara beraturan (gerak periodik yang berfungsi sinusoidal
terhadap waktu.)
Gerak lengkung
: Gerak benda pada lintasan lengkung.
Gerak
Lurus: gerak
titik atau materi titik pada arah yang tetap, sepanjang garis lurus.
Gerak lurus beraturan
: Gerak lurus dengan kecepatan konstan.
Gerak lurus berubah beraturan
: Gerak lurus dengan percepatan konstan.
Gerak melingkar
: Gerak benda dengan lintasan gerak pada lingkaran.
Gerak
Melingkar : gerak
titik melalui lintasan berupa lingkaran karena titik tersebut mengalami gaya memusat
(sentripetal) yang memberinya percepatan sentripetal.
Gerak melingkar beraturan
: Gerak melingkar dengan kecepatan sudut tetap/konstan.
Gerak melingkar berubah beraturan
: Gerak melingkar dengan percepatan sudut tetap.
Gerak parabola :
gerak lurus beraturan pada sumbu horizontal (sumbu X) dan gerak lurus berubah
beraturan pada sumbu vertical (sumbu Y) akan menghasilkan gerak parabola
Gerak rotasi
: gerak perputaran pada porosnya
Gerak
translasi : gerak
benda tegar sedemikian rupa sehingga setiap garis yang dibayangkan terhubung
tegar dengan benda itu dan tetap sejajar dengan arahnya semula.
Gesekan : gaya yang terjadi
ketika dua permukaan saling menggosok
Getaran : Gerak bolak-balik
di sekitar suatu sikap keseimbangan.
Getaran harmonik:
Getaran selaras; getaran yang bejalan secara periodik
GGL Induksi
: Beda potensial yang terjadi pada ujung-ujung kumparan. GGL induksi yang
terjadi karena adanya perubahan fluks magnetik yang ditimbulkan oleh rangkaian
itu sendiri.
Grafik : lukisan pasang surut
suatu keadaan dengan garis atau gambar
Grafik Kartesius
: grafik pada bidang yang dipetakan terhadap sumbu X dan sumbu Y
Grafik Koordinat Polar
: grafik kartesius yang dipetakan berdasarkan resultan dan sudut elevasi
Graviatasi : fenomena yang dikaitkan
dengan gaya gravitasi yang dialami setiap benda yang mempunyai massa dan berada
di dalam medan gravitasi bumi; tarikan oleh suatu benda terhadap benda lain
Gravitasi Bumi
: gaya tarik dari pusat bumi
Gravitasi Newton
: Teori yang menghubungkan gerakan benda di bumi (seperti peristiwa apel jatuh)
dan gerakan benda di langit.
Gyroscope:
Piringan dengan pinggiran yang berat yang diletakkan pada gimbal ganda sebagai
sumbu piringan yang dapat menyesuaikan setiap arah dalam ruang.
H
Hambatan :ukuran
kemampuan bahan untuk melawan aliran arus listrik.
Hasta : ukuran sepanjang lengan
bawah (dari siku sampai ujung jari tengah)
Helium : unsur kimia
dengan nomor atom 2 dan massa atom 4,0026
Henry : Satuan
induktansi diri kumparan dalam SI; induktansi suatu rangkaian tetutup dimana
dihasilkan tge atau ggl sebesar 1 volt ketika arus listrik dalam rangkaian
berubah-ubah secara homogeny pada laju 1 ampere per detik
Hidrostatiska:
ilmu mengenai zat cair yang berada dalam keadaan diam dan mengenai gaya-gaya
yang bekerja pada zat cair tersebut.
Hipermetropi
: cacat mata yang tidak dapat melihat benda dekat, titik dekatnya, titik
dekatnya lebih dari 25 cm
Horsepower (hp)/ daya kuda
: satuan daya dalam sistem rekayasa inggris yang sama dengan 550 kaki-pon per
sekon atau kurang lebih sama dengan 745,7 watt
Hukum Biot-Savart
: hukum yang menyatakan bahwa kuat medan magnet induksi di sekitar arus listrik
sebanding dengan kuat arus listrik pada penghantar
Hukum
Dalton : tekanan
total suatu campuran gas atau uap sama dengan jumlah tekanan parsial
komponenkomponennya
Hukum Faraday
: menyatakan bahwa gaya-gaya listrik induksi yang terjadi dalam suatu rangkaian
besarnya berbanding lurus dengan cepat perubahan fluks magneti yang dilingkupi
Hukum Gauss
: jumlah garis gaya listrik yang keluar dari suatu permukaan tertutup sebanding
dengan jumlah muatan listrik yang dilingkupi oleh permukaan tertutup tersebut.
Hukum
Hooke : tegangan
yang diberikan pada zat padat sebanding dengan regangan yang dihasilkannya
dalam batas elstik zat padat
Hukum I Kirchhoff
: Hukum yang menyatakan bahwa arus yang masuk titik cabang = arus keluar.
Hukum II Kirchhoff
: Hukum yang menyatakan bahwa dalam rangkaian tertutup, jumlah aljabar ggl
penurunan tegangan = 0.
Hukum I Newton
: hukum yang menyatakan bahwa, setiap benda tetap dalam keadaan diam atau
bergerak sepanjang garis lurus dengan laju tetap kecuali bila dipaksa untuk
mengubah keadaan tersebut oleh gaya-gaya yang diberikan kepadanya
Hukum II Newton
: Percepatan benda berbanding lurus dengan gaya luar yang bekerja padanya dan
berbanding terbalik dengan massa benda.
Hukum III Newton
: Dua benda saling berinteraksi, benda utama melakukan gaya pada benda kedua
(Faksi) yang sama besar tetapi berlawanan dengan gaya yang dilakukan oleh kedua
benda (Freaksi).
Hukum Kekekalan Energi
: Energi total sebuah sistem dan lingkungannya tidak akan berubah, tetapi hanya
terjadi perubahan bentuk.
Hukum Kekekalan Momentum Sudut
: Apabila tidak ada gaya dari luar sistem maka momentum sudut total sistem
adalah kekal, atau tidak berubah.
Hukum Keppler
: Mempelajari tentang gerak planet. Hukum Kepler ada 3 :
1. Semua planet bergerak dalam orbit elips dengan
matahari di salah satu fokusnya.
2. Garis yang menghubungkan tiap planet ke matahari
menyapu luasan yang sama dengan waktu yang sama.
3. Kuadrat periode tiap planet sebanding dengan
pangkat tiga jarak rata-rata planet dari matahari.
Hukum Ohm : Hukum yang
menyatakan bahwa tegangan listrik sebanding dengan kuat arus.
I
Imbas elektromagnetik
: arus listrik yang ditimbulkan oleh perubahan medan magnet
Impedansi : hambatan
pengganti / resultan hambatan rangkaian RLC arus bolak-balik, dengan notasi Z.
Impuls : gaya yang
bekerja pada waktu yang singkat pada peristiwa tumbukan; hasil kali gaya yang
bekerja dengan selang waktu gaya bekerja
Indeks bias : Perbandingan antara cepat rambat
cahaya dalam ruang hampa dan cepat rambat cahaya dalam suatu medium.
Indra
peraba :
alat untuk meraba
Induksi elektromagnetik
: Peristiwa timbulnya beda potensial pada ujung-ujung kawat penghantar bila
terjadi perubahan (fluks magnetik) jumlah garis-garis gaya magnet pada
konduktor.
Induksi magnet : Kuat medan magnetik yang
dinyatakan dengan lambang B; medan magnet yang ditmbulkan oleh arus atau
perpindahan muatan
Induktansi
: sifat sebuah rangkaian listrik atau komponen yang menimbulkan ggl di dalam
rangkaian
Induktansi diri
: sifat sebuah rangkaian listrik atau komponen yang menimbulkan ggl di dalam
rangkaian sebagai akibat perubahan arus yang melewati rangkaian
Induktansi silang
: Peristiwa perubahan arus pada kumparan 1 (primer) akan menimbulkan ggl
induksi pada kumparan 2 (sekunder) atau sebaliknya.
Induktor : kumparan
(solenoida) yang dapat menghasilkan arus induksi
Inersia : Kecenderungan
suatu benda untuk mempertahankan keadaannya.
Infrasonik
: Gelombang bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz.
Integral : anti turunan
atau anti deferensial; kenaikan derajat suatu fungsi dalam kalkulus
Intensitas
: energi yang dibawah gelombang per satuan waktu per satuan luas; daya per
satuan luasan.
Interferensi
: paduan dua gelombang atau lebih menjadi satu gelombang baru
Interferensi gelombang
: Perpaduan antara dua gelombang koheren atau lebih di suatu tempat dan saat
yang bersamaan.
Interferometer
: alat yang dirancang untuk menghasilkan pita-pita interferensi optis untuk
mengukur panjang gelombang, menguji kedataran permukaan, mengukur jarak yang
pendek
Inti atom : Bagian dari
atom yang terdiri atas proton (bermuatan positif) dan neutron (tidak
bermuatan/netral).
Inti tereksitasi
: inti hasil peluruhan yang memiliki tingkat energi yang seharusnya
Iris : Bagian dari mata yang
berfungsi memberi warna pada mata.
Isobarik : proses
perubahan keadaan system gas pada tekanan konstan
Isokorik : proses
perubahan suatu sistem gas pada volume tetap
Isolator : bahan yang
memiliki daya hantar jelek
Isotermis : proses
perubahan suatu sistem gas pada suhu tetap
Isotop : nuklida
(inti-inti atom) yang mempunyai nomor atom sama tetapi nomor massanya berbeda
J
Jarak : Panjang
lintasan yang ditempuh suatu benda tanpa memerhatikan arah gerak benda.
Jengkal : ukuran sepanjang
rentangan antara ujung ibu jari dan jari kelingking
Joule : Satuan usaha
dalam SI, besarnya sama dengan kerja yang dilakukan oleh gaya 1 Newton untuk
memindahkan benda sejauh 1 meter (diambil dari nama James Joule(1818-1899)).
Lambang J
K
Kabel : kawat penghantar arus
listrik terbungkus dengan karet, plastik atau kertas
Kaidah tangan kanan
: kaidah untuk menentukan arah medan magnetik di sekitar arus listrik
Kala revolusi
: periode perputaran suatu benda mengelilingi pusat orbit
Kalor : Perpindahan
energi dari suatu zat ke zat lainnya dengan diikuti perubahan suhu; energi yang
diberikan oleh benda yang bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu rendah.
Kalor jenis
: Banyaknya kalor yang diperlukan atau dilepaskan setiap kilogram massa untuk
menaikkan/menurunkan suhu satu Kelvin atau satu derajat Celcius.
Kalor laten
: kalor yang dibutuhkan untuk merubah wujud 1 kg zat pada titik lebur atau
titik didihnya; Jumlah panas
yang diserap atau dilepaskan pada suatu bahan yang mengubah fasa fasisnya pada
temperatur tetap.
Kalor uap : Banyaknya kalor
yang diperlukan setiap kilogram zat untuk menguap pada titik didihnya.
Kalori : jumlah panas yang
dibutuhkan untuk menaikkan temperatur 1 gram air sebanyak 1° C; satuan energi
Kalorimeter : Alat ukur untuk
mengukur kalor.
Kamera : Alat optik yang
mampu merekam suatu pemandangan secara permanen pada pelat film.
Kapasitas : daya tampung
Kapasitas Kalor
: Kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu zat sebesar 1 Kelvin. C =
kapasitas porus (J/K) Q = kalor (J) ΔT = perubahan suhu (K)
Kapasitas Kalor
: kapasitas panas; panas yang diserap atau dilepaskan oleh benda saat suhunya
berubah sebesar 1 K
Kapasitas kapasitor
: kemampuan kapasitor untuk menyimpan muatan listrik; perbandingan antara
banyaknya muatan listrik yang tersimpan dalam kapasitor dengan beda potensial
yang timbul pada ujung-ujung kapasitor, diberi lambang C.
Kapasitas
panas : perbandingan
panas yang diberikan pada sebuah benda atau bahan uji terhadap kenaikan
temperature yang diakibatkannya
Kapasitor : Dua pelat
konduktor yang diletakkan sejajar, diberi muatan listrik yang sama besar,
tetapi berlainan jenisuntuk menyimpan muatan listrik
Kapasitor dua bola sepusat
: kapasitor dengan bentuk dua permukaan bola yang sepusat
Kapasitor plat sejajar
: kapasitor dengan permukaan yang berupa plat yang sejajar
Kapasitor silinder
: kapasitor dengan dua permukaan silinder yang mempunyai sumbu utama sama
Kapiler : pipa (tabung) dengan
garis tengah yang snagat kecil
Karbon : unsur nonlogam yang
termasuk golongan IV tabel berkala
Katalisator : substansi yang mempunyai
kemampuian untuk mempercepat reaksi kimia, tetapi tetap tersisa dan tidak
berubah pada akhir reaksi
Katrol:
Mesin sederhana untuk mengangkat suatu beban yang terdiri atas sebuah roda
dengan lingkaran yang rata, bergigi, atau beralir untuk memuat sabuk, tali,
atau rantai.
Kawat
email :
kawat yang dibalut kaca tetapi tidak bening
Kawat
nikrom :
nama lain dari aloi kromium yang digunakan untuk kawat pemanas
Kecepatan : Besaran yang
menunjukkan cepat atau lambatnya gerak suatu benda pada arah tertentu.
Kecepatan linear
: Gerak suatu benda dengan percepatan konstan; kecepatan sepanjang keliling
lingkaran
Kecepatan rata-rata
: Perpindahan suatu benda dibagi waktu yang diperlukan benda tersebut untuk
berpindah.
Kecepatan sesaat
: Kecepatan suatu benda pada waktu t tertentu.
Kecepatan sudut
: Sudut yang ditempuh tiap satuan waktu.
Kecepatan sudut rata-rata
: pergeseran sudut rotasi persatuan selang waktu
Kekekalan energi
: energi hanya dapat berubah bentuk, tidak bisa hilang dan tidak dapat
diciptakan
Kekekalan momentum
: momentum bernilai kekal, artinya jumlah momentum sebelum terjadi tumbukan dan
sesudah tumbukan adalah sama
Kelajuan : Jarak yang
ditempuh (s) dibagi waktu yang diperlukan selama gerakan (t); Besar kecepatan
dan tidak memiliki arah.
Kelajuan rata-rata
: Gerak yang ditempuh dibagi waktu yang diperlukan
Kelembaban
: Sifat benda untuk mempertahankan kedudukannya / keadaan semula, merupakan perlawanan kepada segala perubahan
dalam gerakan yang dimiliki oleh setiap benda; kelembaman melawan permulaan,
penghentian, percepatan, perlambatan.
Kelvin:
Skala suhu. Lambang K. satuan SI untuk temperatur termodinamik yang besarnya
sama dengan 1 temperatur termodinamik titik tripel air 1/273,16
Kepler : Ahli fisika
yang mengatakan lintasan planet berbentuk elips
Kerangka acuan
: kerangka sudut pandang; sistem koordinat yang dipakai untuk menentukan letak
gejala-gejala fisika
Keseimbangan labil
: kesetimbangan pada suatu benda di mana setelah gangguan yang diberikan atau
dialami benda dihentikan, benda tidak kembali ke
Keseimbangan stabil
: kesetimbangan suatu benda di mana setelah gangguan yang diberikan pada benda
dihentikan, benda akan kembali ke posisi kesetimbangan semula
Kesetimbangan
: Suatu keadaan di mana benda tidak mengalami gerak ataupun rotasi.
Kesetimbangan indiferen
: kesetimbangan pada suatu benda di mana gangguan yang diberikan tidak mengubah
posisi benda
Ketidakpastian Heisenberg
: prinsip yang menyatakan bahwa tidaklah mungkin mengetahui dengan ketelitian
yang tak terhingga letak momentum suatu partikelsekaligus. Prinsip yang
dkemukakan pada tahun 1927 oleh Weiner Heisenberg
Kilogram : satuan massa
yang setara dengan satuan massa prototype kilogram nternasional. (Prototipe
kilogram internasional adalah sebuah silinder khusus yang terbuat dari
platina-iridium, yang disimpan oleh international
Bureau of Weights and Measures, di sebuah tempat penyimpanan barang
berharga di kota Serves, Prancis.)
Kinematika
: cabang fisika yang mempelajari gerak benda tanpa meninjau gaya penyebabnya
Kinematika Rotasi partikel
: kinematika gerak rotasi benda dengan tinjauan gerak sebuah titik pada benda
itu. Titik tersebut mewakili sebuah partikel yang merupakan bagian terkecil
benda tersebut, dengan memandang bahwa benda terbentuk dari susunan banyak
partikel
Koefisien emisivitas
: keofisien yang menunjukkan karakteristik pancaran radiasi termal berharga
antara 0 sampai dengan 1
Koefisien gesek
: konstanta yang menjadi ukuran kekasaran suatu bidang permukaan
Koefisien restitusi
: koefisien kelentingan pada peristiwa tumbukan
Koefisien restitusi
: Ukuran keelastisan suatu benda, simbol e; koefisien kelentingan tumbukan dan
dinyatakan sebagai nilai negatif perbandingan kecepatan relatif setelah dengan
sebelum tumbukan
Koefisien viskositas
: derajat kekentalan suatu fluida
Kohesi : gaya tarik
menarik antara partikel-partikel yang sejenis
Kondensasi : keadaan suatu gas yang
mengalami pendinginan dan berubah menjadi cair
Konduksi : Proses
perpindahan kalor melalui suatu zat tanpa disertai perpindahan partikel
tersebut.
Konduktor : bahan yang
memiliki daya hantar baik; bahan yang mudah menghantarkan arus listrik.
Konetika Gas
: Gas ideal bergerak secara acak mematuhi hukum Newton dan bertumbukan dengan
molekul lain maupun dinding bejana tempat gas berada secara elastis sempurna.
Konsentris
: sama pada arah radial
Konstanta gravitasi
: Tetapan gravitasi (G) yang nilainya 6,67 x 10-11 N.m²/kg²
Konstanta kisi
: jarak dua celah yang berdampingan pada kisi difraksi
Konstanta pegas
: Menunjukkan perbandingan antara gaya (F) dengan renggangan (x) pada suatu
pegas; menunjukkan nilai batas renggangan suatu pegas.
Konstruktif
: Kedua gelombang cahaya yang berinterferensi saling memperkuat.
Kontinuitas
: kekekalan debit suatu fluida
Kontraksi panjang
: peristiwa dimana ukuran panjang akan terkesan lebih pendek jika diukur dari
titik acuan yang bergerak relatif terhadap benda
Konveksi : perpindahan
kalor dengan diikuti perpindahan zat perantaranya; proses perpindahan kalor dari suatu bagian fluida ke bagian
lainnya akibat fluida itu sendiri.
Konversi satuan
: Mengubah satuan pengukuran.
Koordinat sistem termodinamika
: besaran-besaran fisika yang digunakan untuk menggambarkan keadaan sistem.
Dalam sistem gas, besaran-besaran fisika yang digunakan adalah suhu, tekanan,
dan volume gas. Jika terjadi perubahan koordinat sistem, maka terjadi perubahan
keadaan sistem
Kripton : unsur kimia
dengan nomor atom 36 dan memiliki massa atom 83,80
Kuat lensa
: menggambarkan kemampuan lensa untuk membelokkan sinar. Lambang P. Besarnya
menyatakan ukuran lensa, merupakan kebalikan jarak fokus
Kuat medan listrik
: Gaya tarik-menarik atau tolak-menolak dibagi besar muatan di suatu titik/
besar gaya listrik per satuan muatan
Kuat medan magnetik
: gaya yang bekerja pada satu satuan kutub utara pada titik tertentu pada medan
magnet
Kumparan primer
: Kumparan yang dihubungkan dengan sumber tegangan atau tegangan masukan.
Kumparan Ruhmkorf
: Alat yang digunakan untuk menyelidiki gelombang elektromagnetik.
Kumparan sekunder
: Kumparan yang menghasilkan tegangan keluaran.
L
Laju perambatan
: Besar kecepatan gelombang merambat.
Laju rms : laju partikel
gas yang bergantung pada tekanan dan kerapatan gas.
Lampu
neon :
lampu listrik yang berbentuk tabung yang berisi gas
Lampu
pijar :
lampu yang memancarkan cahayanya dari kawat yang berpijar di bola lampu
Larangan Pauli
: prinsip mekanika kuantum yang berlaku pada fermion tetapi tidak pada boson,
yaitu bahwa di dalam suatu sistem tidak akan ada dua partikel yang bersama-sama
memiliki sekelompok bilangan kuantum yang sama seperti electron di dalam suatu
atom atau kuark di dalam suatu hadron. Prinsip ini pertamakali dirumuskan
tahun1925 oleh Wolfgang Pauli (1900 - 1958)
Lensa : Keping gelas,
plastik cetakan, atau bahan transparan lain yang berbentuk melengkung, digosok,
dan dipoles yang digunakan untuk pembiasan cahaya; benda bening yang dibatasi
dua permukaan lengkung
Lensa
Cekung (divergen):
Lensa yang menyebarkan sinar seolah-olah berasal dari titik api utama maya;
lensa yang mempunyai sifat menyebarkan cahaya yang jatuh pada permukaan biasnya
Lensa
Cembung (konvergen):
Lensa yang membiaskan sinar-sinar sejajar menuju ke titik api utama nyata;
lensa yang mempunyai sifat mengumpulkan cahaya yang jatuh pada permukaan
biasnya
Lensa objektif
: Lensa yang berada terdekat dengan benda.
Lensa okuler
: Lensa yang berada dekat dengan mata.
Lenting : benda padat
yang dapat memiliki sifat berubah bentuk atau ukuran karena pengaruh suatu
gaya, kemudian bentuk itu kembali ke keadaan semula setelah gaya tersebut
dihilangkan
Lift : alat penangkat yang
dapat digerakan dengan listrik yang dapat turun naik
Linear : Konstan, tetap
Linear : lurus
Logam : mineral yang tidak
tembus pandang, dapat mejadi penghantar panas dan arus listrik
Lumen : fluks cahaya
yang dipancarkan dalam sudut ruang sebesar 1 steradian oleh sumber titik
homogen yang mempunyai intensitas sebesar 1 candela
Lup : kaca pembesar; lensa
yang digunakan untuk melihat benda-benda kecil.
M
Magnet : setiap bahan yang dapat
menarik logam besi
Magnetisme
: segala gejala yang berhubungan dengan kemagnetan
Makroskopis
: suatu tinjauan termodinamika dengan parameter termodinamika seperti volume,
tekanan, suhu yang dapat diukur dengan menggunakan peralatan laboratorium
Manometer : alat pengukur
tekanan udara di dalam ruang tertutup
Massa kalor : alat yang merubah tenaga panas
menjadi tenaga mekanik.
Massa molar
: massa 1 mol zat, simbol M
Massa:
ukuran kelembaman suatu benda.
Material : bahan yang dipakai
untuk membuat bahan lain
Medan gravitasi
: gaya gravitasi tiap satuan massa; Daerah atau ruangan di sekitar benda yang
masih dipengaruhi gaya tarik (gravitasi) benda tersebut.
Medan listrik
: Daerah di sektiar muatan listrik yang masih dipengaruhi oleh gaya listrik
(gaya Coulomb); suatu besaran gaya tiap satuan massa listrik yang mempunyai
harga pada setiap titik
Medan
magnet:
Medan yang dihasilkan oleh suatu magnet.
Medan magnet homogen
: medan magnet yang menembus satuan satuan luasan dengan besar yang sama
Medium : Zat perantara
yang dilalui.
Mekanika : Ilmu yang
mempelajari interaksi antara materi dengan gaya yang bekerja padanya; ilmu yang
mempelajari tentang gerak dan gaya
Mekanika
fluida : ilmu
mengenai fluida yang tidak bergerak dan yang bergerak
Mekanika kuantum
: bagian dari fisika yang mempelajari gejala pada partikel dan gelombang
berdasarkan konsep kuantum
Mendidih :
menggelembung-menggelembung atau meluap-luap karena dipanaskan
Mengapung : mengambang di permukaan
air (tidak tenggelam)
Menggelinding : bergerak memutar dan
berguling-guling; gerak gabungan antara gerak rotasi dan gerak translasi.
Meniskus : bentuk cembung atau
cekung permukaan zat cair di dalam tabung karena pengaruh tegangan
permukaan(melengkungnya permukaan zat cair dalam pipa kapiler)
Meniskus cekung
: permukaan fluida dengan sudut kontak < 90°
Meniskus cembung
: permukaan fluida dengan sudut kontak > 90°
Menyublim :
perubahan wujud dari padat langsung menjadi gas (tanpa melalui wujud cair)
Mesin kalor
: mesin yang mengubah energi panas menjadi energi mekanik
Meson : partikel
elementer yang ditemukan oleh fisikawan Jepang Hideki Yukawa pada tahun1930
Meter : satuan panjang
yang setara dengan jarak perjalanan cahaya dalam ruang hampa selama
1/299.729.458 sekon
Metode Analitis
: cara penyelesaian resultan vektor dengan bantuan penguraian vektor
Metode grafis
: Metode operasi penjumlahan/pengurangan vector dengan grafis.
Metode Poligon
: cara penyelesaian resultan vektor dengan bantuan penyambungan gambar
Mika : mineral yang menyerupai
kaca yang kompleks, digunakan untuk isolasi listrik
Mikrometer : alat yang digunakan
untuk mengukur jarak yang sangat kecil, biasanya digunakan bersama-sama dengan
teleskop atau mikroskop
Mikroskop
: set alat optik yang terdiri dari dua
lensa konvergen yang digunakan untuk memperbesar bayangan sebuah benda yang
cukup kecil
Mikroskop cahaya
: Mikroskop yang menggunakan cahaya sebagai sumber penglihatan.
Mikroskopis
: suatu tinjauan termodinamika dengan parameter yang tidak dapat diukur dengan
peralatan laboratorium seperti kecepatan partikel gas
Mikroskop elektron
: Mikroskop yang mempunyai perbesaran lebih dari 1 juta kali
Miopi : cacat mata yang
tidak dapat melihat benda jauh, titik jauhnya kurang dari tak hingga
Modulasi gelombang :
penggabunga antara getaran listrik suara dengan getaran gelombang pembawa
frekuensi radio, dan yang diproses dalam modulator adalah amplitudo. Disebut
juga gelombang AM (Amplitude Modulation)
Modulasi frekuensi :
penggabungan antara getaran listrik suara dengan getaran gelomabng pembawa
frekuensi radio, dan yang diproses dalam modulator adalah frekuensi. Disebut
juga gelombang FM (Frequency Modulation)
Modulus : konstanta;
perbandingan antara tegangan dan regangan.
Modulus elastis
: konstanta yang dimiliki oleh bahan-bahan elastis
Modulus Young
: modulus elastic; modulus elastis perbandingan antara tegangan dan regangan
Mol : jumlah zat dari suatu
sistem yang jumlahnya sebanyak unsur dari atom karbon dalam 0,012 kg karbon 12.
Unsur dasar yang dimaksud bisa berupa atom, molekul, ion, electron, partikel
lain, dan kelompok partikel tertentu
Molekul : partikel kecil suatu
benda yang terdiri atas sejumlah atom yang saling bergabung
Momen gaya
: hasil kali antara gaya dengan jarak terpendek gaya ke sumbu putar; momen gaya
menyebabkan suatu benda berotasi.
Momen inersia
: Ukuran inersia / kelembaman pada gerak rotasi suatu benda; dirumuskan sebagai
hasil kali antara massa dengan kuadrat jaraknya
Momentum : hasil kali
antara massa benda dengan kecepatan benda tersebut
Momentum linier
: jumlah gerak, menyatakan hasil kali antara massa dengan kecepatannya
Momentum sudut
: hasil kali antara momen inersia dengan kecepatan sudut; hasil perkalian
silang antara vektor T (gerak sumbu) dan Momentum linear (D);
L = r x p = r x m
Monoatomik
: gas yang senyawanya mengandung satu atom
Muai luas : perubahan luas
suatu benda karena perubahan suhu.
Muai panjang
: pertambahan panjang karena kenaikan suhu.
Muai volum
: perubahan volum suatu benda karena perubahan suhu.
Muatan : sifat yang dimiliki
beberapa partikel elementer yang menyebabkan interakasi antara
partikel-partikel ini dan akibatnya menimbulkan fenomena bahan yang dinyatakan
sebagai kelistrikan
Muatan induksi
: adalah pemisahan muatan positif dan
negatip karena melingkupi suatu muatan tertentu
Muatan
kontinyu : muatan yang terdistribusi kontinyu
pada benda
Muatan listrik: Sifat yang dimiliki
beberapa partikel elementer yang menyebabkan interaksi antara partikel-partikel
tersebut dan menimbulkan fenomena bahan yang dinyatakan sebagai kelistrikan.
Ada 2 macam partikel elementer dari materi, yaitu muatan positif dan negatif,
muatan yang sama akan tolak-menolak, dan yang berlainan jenis akan
tarik-menarik
Muatan uji
: muatan khayal yang diletakkan di suatu titik di sekitar medan listrik.
Multimeter
: Alat ukur listrik yang dapat digunakan untuk mengukur kuat arus, tegangan dan
hambatan.
N
Neon : unsur kimia dengan
nomor atom 10 dan massa atom 20,179
Neraca : alat pengukur
massa
Neraca Cavendish
: alat yang digunakan Cavendish untuk mengukur percepatan gravitasi bumi
Neraca torsi
: alat untuk menentukan tegangan permukaan
Netron : partikel netral
penyusun inti atom
Neutron : partikel tidak
bermuatan listrik
Newton : gaya yang merupakan hasil kali massa sebesar
1 kilogram dengan percepatan sebesar 1 meter per sekon kuadrat
Nitrogen : gas tidak berwarna,
tidak berbau, tidak berasa dan tidak beracun unsur dengan nomor atom 7, dengan
lambang N
Nol
mutlak : suhu
terkecil yang masih memungkinkan (-273,15° C atau 0 K)
Nomor atom
: Menyatakan jumlah proton dalam inti atom atau jumlah electron yang
mengelilingi inti.
Nomor massa
: Menyatakan jumlah proton dan neutron yang terdapat pada inti atom atau jumlah
nukleon.
Notasi skalar
: tata cara penulisan besaran skalar
Notasi vektor
: penulisan suatu besaran dengan memperhatikan besar dan arahnya terhadap sumbu
X, Y, dan Z
Nukleon : partikel
penyusun inti atom
O
Oesterd : orang yang
pertamakali melakukan penelitian untuk menentukan adanya medan magnet di
sekitar kawat yang berarus listrikssssss
Ohm : satuan hambatan
listrik. Hambatan titik pada sebuah penghantar listrik pada sebuah penghantar
yang mengalami selisih (beda) potensial tetap sebesar 1 volt, sehingga
dihasilkan arus sebesar 1 ampere dalam penghantar tersebut, penghantar ini
bukan merupakan sumber dari tegangan gerak elektrik (tge) atau gaya gerak
listrik (ggl)
Ohmmeter : alat untuk
mengukur besar hambatan listrik
Orbit : lintasan (jalan yang
dilalui oleh benda di langit dalam peredarannya mengelilingi benda langit lain
yang lebih besar gaya grafitasinya)
Orbit elektron
: lintasan elektron
Orbit planet
: lintasan planet mengelilingi matahari
Oscilator
: pembangkit gelombang elektromagnetik
Osilasi : gerak
bolak-balik benda di sekitar titik kesetimbangan.
Optik
Fisis : faham yang menganggap cahaya menjalar
berupa gelombang elektromagnetik.
Optik
Geometri : faham yang menganggap cahaya memancar
sebagai garis lurus
P
Panas : proses perpindahan energi
dari satu benda atau system ke benda atau sistem lain kaibat selisih temperatur
Panas
laten : sejumlah
panas yang diserap oleh benda cair untuk penguapan atau benda padat untuk
peleburan
Panjang gelombang :
Jarak antara 1 puncak dengan puncak atau satu lembah dengan lembah pada
gelombang; jarak dua titik terdekat yang sefase atau jarak satu gelombang
Parabola : garis
melengkung yang memenuhi fungsi kuadrat
Parafin : campuran hidrokarbon,
digunakan untuk membuat lilin penerang, dan sebagai bahan pelapis kedap air
Paralaks : pergeseran semu suatu
benda di kejauhan (terhadap benda lain) di latar belakang yang lebih jauh) bila
dilihat dari dua letak yang berbeda
Paralel : sejajar dan
ujung-ujungnya bertemu pada satu titik atau satu bagian yang sama
Partikel : benda titik
(unsur terkecil yang berdimensi) di mana setiap bagian-bagiannya bergerak
bersamasama
Pegas : suatu kumparan
kawat berbentuk tali terpilin
Pemantulan : Pengembalian seluruh
atau sebagian dari suatu berkas partikel atau gelombang jika berkas tersebut
bertemu dengan bidang batas antara dua medium atau karena cahaya karena
mengenai benda bening tidak tembus cahaya
Pembiasan : Perubahan arah yang
dialami oleh muka gelombang pada saat melintas miring dari satu medium ke
medium lainnya.
Pembiasan cahaya
: Peristiwa pembelokan arah perambatan cahaya karena mengenai benda-benda
bening tembus cahaya
Penampang : permukaan yang rata
Penghantar
: benda yang dapat menghantar.
Penghantar
listrik :
zat yang dapat menghantarkan listrik
Percepatan : lambang a. Llaju perubahan kecepatan dalam waktu tertentu.
Percepatan rata-rata
: percepatan benda yang bergerak selang waktu t1 dan t2.
Percepatan sentipetal
: percepatan yang arahnya menuju pusat lingkaran
Percepatan sesaat
: percepatan benda pada waktu tertentu dimana selang waktunya mendekati nol
Percepatan sudut rata-rata
: perubahan kecepatan sudut rotasi persatuan selang waktu
Perenggangan : penurunan tekanan suatu
fluida, yang berarti penurunan kerapatannya
Perihelium
: Jarak terdekat planet ke matahari
Periode : waktu T yang
dibutuhkan untuk melengkapi satu siklus suatu osilasi atau gerak
gelombang; waktu yang diperlukan untuk
merambat satu gelombang
Periode gelombang
: Waktu yang dipergunakan untuk satu gelombang lengkap.
Periskop : teleskop yang
digunakan di kapal selam.
Perlambatan
: percepatan yang bertanda negatif, kecepatannya semakin berkurang.
Permeabilitas:
dilambangkan εo, suatu tetapan yang nilainya : 4 x 10-7 WbA-1m-1
Permeabilitas relative :
nilai perbandingan suatu induktansi diri kumparan dengan bahan sebagai inti dan
induktansi diri kumparan dengan udara (vakum) sebagai inti
Permitivitas
: dilambangkan εo, suatu tetapan yang nilainya : 8,85 x 10-12 C2N-1
m-2
Pernapasan : proses yang terjadi pada
makhluk hidup untuk menghasilkan energi dari makanan, terutama karbohidrat
Perpindahan
: perubahan kedudukan suatu benda ditinjau dari keadaan awal dan keadaan akhir
dengan memperhatikan arah gerak benda.
Perut gelombang
: tempat kedudukan titik-titik yang mempunyai amplitude maksimum pada
gelombang.
Pipa kapiler
: pipa dengan pembuluh berdiameter sangat kecil
Polarisasi
: pengutupan dua getaran menjadi satu arah getar; peristiwa penyerapan arah
bidang getar dari gelombang.
Polarisasi Listrik
: momen dipole listrik per satuan volume
Polaroid : suatu zat yang
mengakibatkan arah getar gelombang cahaya terkutub (terpolarisasi) pada getar
tertentu
Polistiren : polimer sintetis yang
satuan pembentuknya adalah gugus eter
Pompa
listrik :
alat/mesin yang berfungsi memindahkan/menaikan dengan cara
menghisap/memancarkan cairan atau gas
Potensial listrik
: Usaha yang diperlukan untuk memindahkan muatan listrik dari A ke B per jumlah
muatan listrik; energi potensial listrik tiap satu satuan muatan
Presbiopi : cacat mata yang
tidak dapat melihat benda dekat maupun benda jauh, titik dekatnya lebih dari 25
cm dan titik jauhnya kurang dari tak hingga
Presisi : gerakan yang terjadi pada
saat roda berputar dan berputar; gerakannya terjadi pada sudut yang tepat
dengan arah putaran as
Prisma : Suatu alat yang
memisahkan cahaya putih menjadi warna-warna pembentuknya merah, jingga, kuning,
hijau, biru, nila, dan ungu.
Prisma akromatik
: Susunan dua buah prisma yang terbuat dari bahan yang berbeda, disusun secara
terbalik yang berfungsi untuk meniadakan sudut deviasi yang terjadi pada prisma
tersebut.
Prisma:
Polihedron dengan dua poligon sebangun sejajar sebagai alas dan jajargenjang
sebagai sisi-sisi lainnya.
Proses
adiabatik : prosesyang
berlangsung tanpa adanya panas yang keluar atau masuk suatu sistem
Proses
reversibel:
proses perubahan variabel-variabel yang membatasi keadaan sistem sehingga
variabelvariabel tersebut melalui nilai-nilai yang sama, namun dengan urutan
terbalik jika proses dibalik.
Proses
titrasi :
penentuan kadar suatu zat dalam larutan/campuran dengan menambahkan penguji
yang dapat bereaksi dengan zat
Proton : partikel
elementer dengan nomor massa 1 dan muatan listrik positif sebesar muatan
elektron
Proton : partikel
positif penyusun inti atom
Proyeksi vektor
: penguraian vektor pada suatu arah tertentu, bisa dengan penyinaran secara
tegak lurus
Pulsa : gangguan yang
diberikan pada suatu benda hingga benda bergetar
Pupil : Celah lingkar
yang lebarnya diatur oleh iris dan berguna untuk mengatur cahaya yang masuk ke
mata.
Pusat
massa: sebuah titik yang dapat dianggap sebagai
pusat konsentrasi seluruh massa sebuah benda.
Q
Quantum mekanik : studi tentang sifat materi menggunakan
sifat gelombang tersebut.
Quantum model atom : model atom di mana hanya probabilitas
menemukan elektron dikenal.
Quantum nomor :
integer rasio energi untuk kenaikan kuantum nya.
Quark model : model di mana semua partikel yang
berinteraksi melalui interaksi kuat terdiri dari dua atau tiga quark.
Quark : blok dasar bangunan proton, neutron, baryon
lain, dan meson
R
Rabun
dekat: Pada cacat mata ini, lensa mata tidak
mampu berakomodasi secukupnya untuk membentuk bayangan benda-benda yang dekat
pada retina.
Rabun
jauh: Cacat mata ini disebabkan karena lensa
mata membiaskan sinar-sinar cahaya sejajar yang datang ke suatu titik api di
depan mata.
Radar
(Radio Detecting And Ranging) : suatu alat untuk
menentukan lokasi suatu benda yang letaknya sangat jauh dengan menggunakan
gelombang radio
Radian : sudut datar diantara jari-jari lingkaran yang
memotong keliling lingkaran tersebut sehingga busur yang terbentuk panjangnya
sama dengan jari-jarinya
Radiasi : energi yang merambat
dalam bentuk gelombang elektromagnetik atau foton di ruang hampa: panas merambat
di ruang hampa sebagai radiasi inframerah; perpindahan kalor tanpa zat
perantaranya
Radio isotop
: Unsur yang selalu memancarkan sinar radiasi.
Radioaktivitas
: Peristiwa pemancaran sinar radioaktif secara spontan, disebut juga peluruhan
radioaktif., karena sifat dari sejumlah inti yang tidak stabil, di mana
inti-inti itu pecah secara
Raksa : zat air yang warnanya
seperti timah
Rangkaian kapasitor
: susunan beberapa kapasitor, bisa dalam bentuk seri atau paralel
Rangkaian
pararel :
rangkaian dengan elemen-elemen yang terhubung sedemikian rupa sehingga terjadi
pembagian arus di antara elemen-elemen tersebut
Rangkaian tertutup:
suatu rangkaian yang jalannya mulai dari suatu titik berkeliling dan akhirnya
kembali ke titik tersebut
Rapat arus listrik
: Besar kuat arus listrik persatuan luas penampang.
Rapat energi
: Tenaga : energi dikalikan medan kuadrat.
Rapat muatan
: jumlah muatan tiap satuan volume
Reaksi fisi
: Reaksi pembelahan inti atom berat menjadi dua inti atom lain yang lebih
ringan dengan disertai timbulnya energi yang cukup besar.
Reaksi Fisi
: reaksi pembelahan inti berat menjadi dua buah inti atau lebih yang lebih
ringan
Reaksi fusi
: reaksi penggabungan beberapa inti ringan menjadi inti atom lain yang lebih
berat disertai pengeluaran/ pelepasan energi
Reaksi termonuklir
: reaksi nuklir yang memerlukan suhu tinggi untuk memulainya
Reaktansi : hambatan yang
bersifat spesifik pada kapasitor maupun induktor ketika dilalui arus
bolak-balik
Reaktansi : hambatan yang
ditimbulkan oleh komponen yang dipengaruhi frekuensi sumber arus
Reaktansi induktif
: Hambatan yang berasal dari induktor (L), dengan notasi XL.
Reaktansi kapasitif
: Hambatan yang berasal dari kapasitor (C), dengan notasi XC.
Reaktor atom
: Tempat untuk berlangsungnya reaktor inti.
Reaktor Nuklir
: tempat dilakukannya reaksi inti yang terkendali
Reamur : Skala temperatur yang
menganggap titik lebur es sebagai 0°R dan titik didih air sebagai 80°R.
Refrigerant : cairan yang berputar
dalam pipa-pipa lemari es dan menguap untuk menghasilkan pendinginan
Regangan : Perubahan
panjang per panjang benda
Relativitas Einstein
: Teori relativitas yang menyelidiki gerak-gerak benda yang kecepatannya
mendekati kecepatan cahaya. Dapat juga digunakan untuk gerak benda kecepatan
rendah.
Relativitas Newton
: Teori relativitas yang menjelaskan gerak-gerakbenda yang kecepatannya jauh di
bawah kecepatan cahaya.
Relay : alat yang
dikendalikan dengan energi listrik kecil sehingga dapat memutus atau mengganti
arus lain yang besar dari jarak jauh
Rem magnetik
: pemberian selang induksi dalam waktu yang pendek, sehingga bahan tertentu
dapat memiliki sifat kemagnetan sisa yang cukup kuat sehngga dapat digunakan
sebagai alat pengangkat bahan-bahan besi yang cukup kuat
Reservoir : sistem mesin
penghasil energi panas
Reservoir : tempat
penyimpanan barang cadangan (seperti air dan bahan bakar gas)
Resonansi : bergetarnya
suatu benda karena getaran benda lain dan frekuensinya sama; keadaan di mana
medium ikut bergetar bersama sumber bunyi
Resultan : jumlah
Resultan vektor
: penjumlahan vektor
Retina : Lapisan serat
syaraf yang mengandung struktur indra cahaya dan menyampaikan informasi ke
otak.
Reversible
: dapat balik
Riset : penyelidikan suatu
masalah secara bersistem, kritis, dan ilmiah untuk menigkatkan pengetahuan
Rotasi : perputaran
benda pada porosnya
Rotasi benda tegar
: perputaran benda pada porosnya di mana benda tidak mengalami perubahan bentuk
Rotor : Bagian motor
listrik yang bergerak, pada umumnya terdiri atas kumparan kawat yang dibelikat
pada jangkar.
S
Satu kilogram
: sebuah benda yang terbuat dari platina iridium berbentuk silinder diameter 39
mm, tinggi 39 mm
Satu meter
: didefinisikan sebagai 1650763,73 kali panjang gelombang cahaya krypton
Satu sekon
: waktu yang diperlukan atom cesium bergetar sebanyak 9192631771 kali
Satuan : Besaran yang digunakan
sebagai patokan untuk mengukur besaran lain yang sejenis dengan besaran
tersebut.
Satuan
Astronomi:
satuan yang dipakai untuk menyatakan jarak di dalam tata surya. Satu satuan
astronomi adalah jarak rata-rata antara Bumi dan Matahari, yaitu 149.504.000
km.
Satuan tunggal
: Gerak naik turun melalui titik seimbang dengan lintasan lurus
Sekon : Satuan dari waktu.
Lamanya 9.192.631.770 periode radiasi yang bersesuaian dengan transisi antara
dua tingkatan hyperfine dari keadaan
dasar atom cesium 133
Sifat cahaya
: cahaya bersifat dualistic (kembar) yaitu selain mengikutiteori korspuskel
juga teori gelombang cahaya
Siklus : sekelompok perubahan pada
sebuah sistem yang berulang secara beraturan yang mengembalikan semua
parameternya ke nilai awal satu kali untuk setiap kelompok perubahan
Silikon : gas tanpa warna yang
tidak larut dalam air (cairan)
Sinar : arus korspuskel-korspuskel yang memancar
berupa garis lurus dari suatu sumber cahaya disebut sebagai sinar
Sinar-sinar istimewa
: sinar-sinar yang khusus yang biasanya
digunakan untuk melukiskan posisi bayangan, baik peristiwa pemantulan atau
pembiasan cahaya.
Simpangan getaran
: Kedudukan tertentu dihitung dari titik kesetimbangan
Simpul
: titik terjadinya interferensi minimum pada perpaduan gelombang (gelombang stasioner)
Simpul gelombang
: Tempat kedudukan titik yang mempunyai amplitudo minimal (nol).
Sinar alfa
: zarah radioaktif dari inti helium 4He2
Sinar beta
: salah satu sinar radioaktif yang keluar dari inti (elektron)
Sinar biasa
: sinar yang tunduk pada hukum Snellius
Sinar gamma
: gelombang elektromagnetik dari pancaran inti atom zat radioaktif yang
frekuensinya =1020 Hz – 1025 Hz
Sinar tampak
: Gelombang elektromagnetik dengan frekuensi = 4,3 x 1014 Hz – 7 1014 Hz
Sinar ultraviolet
: Gelombang elektromagnetik dengan frekuensi = 1015 Hz – 1016
Hz
Sinar X : Gelombang
elektromagnetik dengan frekuensi = 1016 Hz – 1020 Hz
Sinusoida : mengikuti
fungsi sinus trigonometri
Sistem satuan internasional
: sistem satuan yang terdiri dari tujuh besaran sebagai dasar bagi sistem
satuan internasional yang biasa disingkat SI. Ketujuh besaran tersebut adalah
pajang bersatuan meter, massa bersatuan kilogram, waktu bersatuan sekon, arus
listrik bersatuan ampere, temperatu termodinamika bersatuan Kelvin, jumlah zat
bersatuan mol, dan intensitas cahaya bersatuan candela
Sistem konservatif
: suatu sistem yang mempunyai energi mekanik yang selalu kekal. (tidak
tergantung pada panjang lintasan) misalnya : pegas.
Skalar : besaran yang
hanya mempunyai besar
Stress : besaran yang
diperoleh dari hsil bagi gaya dengan luasnya
Solenoida : kumparan yang
panjang, di mana diameter kumparan jauh lebih kecil dibandingkan dengan panjang
kumparan, jarak antara lilitan yang satu dengan yang lainnya sangat rapat dan
biasanya terdiri atas satu lapisan atau lebih.
Sonar : sistem
menyerupai radar, tetapi menggunakan gelombang ultrasonik dalam air.
Speedometer
: alat pengukur kecepatan sesaat dari gerak kendaraan bermotor
Spektrometer massa
: alat untuk menguji perbedaan panjang gelombang dalam radiasi elektromagnet
Spektrum hidrogen
: pita gelombang elektromagnetik yang muncul pada atom hydrogen karena transisi
elektron dari orbit tingkat tinggi ke orbit yang lebih rendah
Spidometer : alat untuk mengukur
kelajuan
Spiritus : zat cair yang
mengandung alkohol, mudah menguap dan terbakar
Stator
: bagian dari motor listrik yang tidak bergerak, pada umumnya terdiri atas
magnet tetap.
Step
down :
menurunkan tegangan arus bolak-balik
Step
up :
menaikkan tegangan arus bolak-balik
Stopkontak : kotak kontak
Stopwatch : alat ukur waktu
Strain : Regang jenis
perbandingan antara perubahan panjang dengan panjang semula.
Sublimasi : proses sebuah benda padat
langsungberubah menjadi benda gas tanpa berubah dulu ke bentuk cair
Sudut
bias :
sudut antara sinar yang dibiaskan suatu permukaan antara dua medium yang
berbeda dengan garis tegak lurus (normal) permukaan pada titik pembiasan
Sudut
datang :
sudut antara sinar datang pada suatu permukaan dengan garis tegak lurus
(normal) permukaan pada titik jatuh sinar datang di atas permukaan
Sudut elevasi
: sudut yang dibentuk oleh suatu lintasan terhadap sumbu horizontal
Sudut fase
: sudut yang ditempuh suatu titik selama bergetar harmonik
Sudut
pantul :
sudut antara yang meninggalkan suatu permukaan pantul dengangaris tegak lurus
(normal) permukaan pada titik tempat sinar keluar dari permukaan
Suhu : Tingkat derajat panas
suatu benda/sistem.
Suhu : ukuran kuantitatif pada
temperatur panas atau dingin
Superfluida : gejala yang
diperlihatkan fluida pada suhu yang sangat rendah
T
Tabel : daftar berisi ikhtisar
sejumlah data informasi yang biasanya berupa kata-kata atau bilangan
Tabung
pitot : piranti
untuk mengukur laju fluida
Taraf intensitas
: tingkat kebisingan
Tata surya
: Benda langit yang terdiri dari matahari dan planet yang mengitarinya.
Tegangan : Beda potensial
antarujung-ujung penghantar; gaya gerak listrik atau beda potensial listrik
yang diukur dalam volt (V); Perbandingan antara gaya F yang dikenakan terhadap
luasan penampang A.
Tegangan jepit :
tegangan antara kedua kutub sumber jika sumber tegangan berbeban
Tegangan
tinggi :
selisih potensial tinggi, umumnya beberapa ratus volt atau lebih
Tekanan
Atmosfer: tekanan
pada sembarang titik di atmosfer yang semata-mata disebabkan oleh berat gas
atmosfer di atas titik tersebut.
Tekanan hidrostatik
: tekanan yang ditimbulkan zat cair pada kedalaman tertentu
Tembaga : logam berwarna
kemerah-merahan
Temperatur:
Sifat suatu benda atau daerah dalam ruang yang menentukan ada atau tidaknya
aliran panas yang masuk dari atau keluar ke benda sekitarnya.
Teorema Elispartisi
: Tiap derajat kebebasan memiliki energi rata-rata sebesar kT untuk tiap
molekul atau RT tiap mole gas, bila zat benda dalam kesetimbangan.
Teorema Usaha Energi
: Menyatakan usaha total yang dilakukan sebuah partikel sama dengan perubahan
energi kinetic partikel.
Teori atom Rutherford :
a. semua muatan posotif dari sebagian besar tengah atom yang disebut inti b.
inti atom dikelilingi electron pada jarak yang relative jauh
Teori kinetik gas
: teori yang mempertemukan tinjauan makroskopis dan tinjauan mikroskopis
terhadap suatu gas. Untuk menentukan besarnya laju gerakan partikel gas
(mikroskopis), dapat denga mengukur suhu, tekanan, dan volume gas (makroskopis)
Termodinamika
: cabang dari ilmu fisika yang mempelajari tentang proses perpindahan energi
sebagai kalor, mempelajari hukum-hukum yang mengatur perubahan energi dari satu
bentuk ke bentuk yang lain, arah aliran panas, dan kemampuan energi melakukan
kerja dan usaha antara sistem dan lingkungan
Termokopel : piranti yang terdiri atas
dua kawat logam atau semikonduktor tak sejenis yang dilas menjadi satu pada
ujung-ijungnya
Termometer
: alat pengukur suhu
Teropong bintang
: set alat optic yang terdiri dari dua
lensa konvergen yang disusun sedemikian sehingga benda-benda yang jauh tanpak
lebih dekat
Teropong bias
: teropong yang menggunakan lensa untuk menangkap bayangan.
Teropong Hubble
: teropong yang digunakan untuk mengamati benda-benda angkasa.
Teropong pantul
: teropong yang menggunakan cermin untuk menangkap bayangan.
Tesla : satuan induksi
magnet dalam SI.
Tetapan Planck :
lambang h. tetapan fundamental yang
besarnya sama dengan perbandingan antara energi
E dari suatu kuantum energi
terhadap frekuensi υ
Timbal
sulfat :
padatan kristal putih PbSO4 yang tidak larut dalam air, tetapi larut
dalam larutan garam amonium
Titik
acuan :
titik referensi
Titik
berat : sebuah
titik yang dianggap sebagai tempat seluruh berat benda bekerja, jika benda
berada di dalam medan gravitasi homogen.
Titik dekat mata
: jarak terdekat di mana lensa memfokuskan cahaya yang masuk tepat jatuh di
retina.
Titik
didih : temperatur
ketika keadaan tekanan uap jenuh suatu cairan sama dengan tekanan atmosfer luar
Titik focus (F)
: sebuah titik yang posisinya berada di
sumbu utama dari sebuah cermin atau lensa, sedemikian sehingga :
·
Titik tersebut akan
menjadi tempat berkumpulnya sinar-sinar
pantul dari sebuah benda bercahaya yang berada di jauh tak terhingga, bagi
sebuah cermin cekung.
·
Titik tersebut
seolah-olah akan menjadi tempat asal memantulnya sinar-sinar dari benda di jauh
tak terhingga , bagi cermin cembung.
·
Titik tersebut akan
menjadi tempat berkumpulnya sinar-sinar bias dari sebuah benda di jauh tak
terhingga, bagi lensa konvergen.
·
Titik tersebut
seolah-olah akan menjadi tempat asal membiasnya sinar-sinar dari benda di jauh
tak terhingga bagi lensa divergen
Titik jauh mata
: jarak terjauh di mana lensa memfokuskan cahaya tepat di retina.
Titik
lebur : suhu
sebuah benda padat akan berubah menjadi benda cair
Titik seimbang
: Titik awal gerakan saat benda diam
Titik tripler air
: Suatu titik, di mana fasa uap, cair dan padat berada bersama-sama dalam
keadaan setimbang.
Torka : hasil kali gaya dengasn
jarak tegak lurusnya dari suatu titik yang merupakan pusat putaran atau torsi
Toroida : Sebuah
solenoida yang dilengkungkan sehingga membentuk lingkaran.
Torr : satuan tekanan, yang
digunakan dalam teknologi vakum tinggi, didefinisikan sebagai 1mmHg
Torsi : momen gaya;
kemampuan gaya untuk membuat benda melakukan gerak rotasi.
Trafo : alat untuk mengubah
tegangan sumber arus bolak-balik yang mempunyai kumparan primer yang
dihubungkan dengan input dan kumparan sekunder yang dihubungkan dengan output
Transformasi Galileo :
sekelompok persamaan untuk mengubah parameter kedudukan dan gerak dari suatu
kerangka acuan dengan titik asal di O yang berkoordinat (x, y, z) ke kerangka
acuan lain dengan titik asal O’ yang berkoordinat (x’, y’, z’).
Transformasi Lorentz :
sekelompok persamaan untuk mentransformasikan parameter posisi dan gerak suatu
kerangka acuan dengan titik asal O dan koordinat (x, y, z)ke kerangka acuan
lain yang bergerak relative terhadap kerangka acuan awal dengan titik asal O’
yang berkoordinat (x’, y’, z’). Transformasi ini menggantikan
transformasiGalileo yang digunakan dalam mekanika Newton dan mekanika
relativistic.
v
merupakan kecepatan relatif O’ terhadap O. c merupakan kecepatan cahaya,dan b2
= 1/(1 – (v2/c2)). Persamaan diatas berlaku untuk nilai v
yang tetap pada arah xx’ dengan O dan O’ bertemu pada suatu titik pada saat
t=t’=0
Transformator
: alat yang dapat digunakan untuk menaikan dan menurunkan tegangan arus
bolak-balik
Translasi : pergeseran
linier
Tumbukan : Terjadi bila
dua buah benda saling mendekati dan berinteraksi dengan kuat kemudian saling
menjauh.
Tumbukan elastik : tumbukan
yang mengakibatkan jumlah keseluruhan energi kinetik benda-benda yang
bertumbukan setelah tumbukan sama dengan jumlah keseluruhan energy kinetik
sebelum tumbukan
Tumbukan lenting sempurna
: tumbukan antara dua benda yang energy mekaniknya tetap sama besar, sesaat
sebelum dan sesudah tumbukan
Tumbukan sentral
: Tumbukkan segaris
Tumbukan tidak lenting
: merupakan tumbukan antara dua benda
dan terjadi transfer energy dari energy mekanik menjadi energy bentuk kain
sehingga sesudah terjadi tumbukan jumlah energy mekaniknya berkurang
Tungku induksi
: contohnya pada kumparan pemanas air
Turbin: mesin yang
menggunakan zat alir (fluida) untuk menghasilkan gerak rotasi.
U
Uap
Air :
air dalam wujud gas
Uap
Raksa :
gas yang terjadi dari cairan raksa yang dipanasakan
Udara : benda gas yang terdiri
atas beberapa bagian seperti oksigen dan karbondioksida
Ultrasonik
: bunyi yang frekuensinya di atas 20.000 Hz
Ultrasonik : suara berfrekuensi di
atas 20 kHz, dalam penggunaannya ultrasonik hampir sama dengan sinar-X, yaitu
untuk keperluan diagnosis dan untuk menguji kerusakan pada logam
Universe
: alam raya
Usaha : atau kerja;
hasil kali antara komponen gaya yang sejenis dengan besarnya perpindahan.
V
Vektor : besaran yang
memiliki nilai dan arah
Vektor kecepatan rata-rata
: rasio vektor perpindahan terhadap selang waktu tertentu
Vektor kecepatan sesaat
: limit kecepatan vektor rata-rata untuk selang waktu tertentu mendekati nol
Vektor percepatan rata-rata
: rasio perubahan vektor kesepatan sesaat terhadap selang waktu tertentu
Vektor percepatan sesaat
: harga limit percepatan rata-rata untuk selang waktu tertentu mendekati nol
atau turunan vector kecepatan terhadap waktu
Vektor perpindahan
: perubahan vektor posisi
Vektor posisi
: kedudukan suatu benda dalam notasi vektor
Venturimeter
: alat untuk menentukan kecepatan aliran fluida
Vertikal : tegak lurus dari bawah ke
atas atau kebalikkannya
Vibrasi : gerakan maju mundur yang
cepat; molekul-molekul substansi akan bergetar (bervibrasi) lebih cepat apabila
dipanaskan
Vibrator
: sumber getaran
Viskositas
: kekentalan fluida; hambatan dari fluida mengalir; sifat fisik zat yang bergantung pada geseran molekul
komponennya, kekentalan
Volt : satuan beda potensial
listrik/ tegangan listrik. Lambang V; perbedaan (selisih) potensial listrik
antara dua titik dari sebuah penghantar yang menghantarkan arus sebesar 1
ampere ketika daya yang didisipasi diantara dua titik tersebut adalah sebesar 1
watt
Voltmeter : Alat untuk
mengukur besar tegangan listrik.
W
Waktu paruh
: Waktu yang diperlukan oleh unsur radioaktif untuk meluruh hingga tinggal
separuh dari jumlah unsur semula.
Watt : Satuan daya. Daya yang
menghasilkan energy sebesar 1 joule per sekon
Wattmeter : Alat untuk
mengukur daya.
Weber : fluks magnetic
yang menghasilkan sebuah tge atau ggl sebesar 1 volt begitu ia berkurang
menjadi nol dalam laju homogeny selama 1 detik
X
X
gelombang elektromagnetik yang mempunyai frekuensi antara 1016 Hz
sampai 1020 Hz. Panjang gelombangnya 10–11 sampai 10–8
m dan mempunyai daya tembus yang sangat kuat; Sinar yang dapat menembus bagian
dalam tubuh (seperti paru-paru, ginjal) dengan alat rontgen; sinar rontgen
Xenon
gas yang tidak berwarna, berat, dan terdapat dalam udara dengan perbandingan satu lawan dua
puluh juta dalam satu volume, biasa
digunakan dalam tabung lampu khusus
Xerografi
proses pemindahan atau penyalinan benda-benda grafis dengan menggunakan sinar pada suatu lapisan
permukaan yang beraliran listrik, peka sinar, dan menghasilkan bayangan yang
samar, bayangan samar ini diperjelas dengan menggunakan semacam bubuk kimia
tertentu
Y
Yard ukuran panjang (3 kaki atau
0,914 meter)
Z
Zair zat cair atau cairan
Zalir encer
zalir yang tidak mampu menahan tegangan sesar
Zalir kental
zalir yang hambatannya cukup besar
Zalir sempurna
zalir nirgesekan yang tidak memberikan hambatan kecuali melalui reaksi
lembamnya
Zalir viskolenting
zalir yang mempunyai kental dan lenting
Zalir zat alir
Zarah partikel
DAFTAR KONSTANTA
|
Konstanta |
Simbol |
Harga |
|
Konstanta permitivitas |
ε0 |
8,85 x 10-12 F/m |
|
Kontanta permeabilitas |
μ0 |
1,26 x 10-6
H/m |
|
Perbandingan muatan ke
massa elektron |
e/me |
1,76 x 1011 C/kg |
|
Massa diam proton |
mp |
1,67 x 10-27
kg |
|
Perbandingan massa proton
ke massa elektron |
mp/me |
1840 |
|
Massa diam neutron |
mn |
1,68 x 10-27
kg |
|
Massa diam muon |
mμ |
1,88 x 10-28 kg |
|
Konstanta Planck |
h |
6,63 x 10-34
J.s |
|
Panjang gelombang Compton
elektron |
λc |
2,43 x 10-12 m |
|
Konstanta gas molar |
R NA k |
8,31 J/mol.K 6,02 x 1023/mol 1,38 x 10-23J/K |
|
Volume molar gas ideal pada
STPc |
Vm |
2,24 x 10-2 m3/mol |
|
Konstanta Faraday |
F |
9,65 x 104
C/mol |
ALFABET YUNANI
KONVERSI SATUAN
|
Satuan |
Asal |
Konversi |
|
Panjang |
1 m |
100 cm |
|
1
km |
0,6214
mil |
|
|
1 mil |
1,6 km |
|
|
1
cm |
0,3937
inch |
|
|
1 inch |
2,54 cm |
|
|
Volume |
1
liter |
1000
cm3 |
|
1 ft3 |
0,0283 m3 |
|
|
1
ft3 |
7,5
gal |
|
|
Laju |
1 km/jam |
0,27 m/s |
|
Massa |
1
g |
10-3
kg |
|
1 g |
6,85 x 10-5 slug |
|
|
Gaya |
1
dyne |
10-5
N |
|
1 dyne |
2,247 x 10-6 lb |
|
|
Sudut |
3600 |
2 |
|
Energi |
1 J |
107 erg |
|
1
J |
4,2
kalori |
|
|
1 kalori |
0,24 joule |
|
|
Daya |
1
W |
1
J/s |
|
Daya Kuda Metrik |
1 PS |
75 mkg/s |
|
1 PS |
0,7355 kW |
|
|
1 PS |
0,9863 hp |
Daftar
Pustaka
Budiyanto,
Joko.2009.Fisika (Untuk SMA/MA Kelas
XII) Jakarta: Teguh Karya.
Eddy
Supramono, dkk.2005.FISIKA DASAR II.Malang:
Universitas Negeri Malang.
Handayani,
Sri; Ari Damari.2009.FISIKA 3 (Untuk
SMA/MA Kelas XII).Jakarta: Adi Perkasa.
Handayani,
Sri; Ari Damari.2009.FISIKA1.Jakarta:
Adi Perkasa.
Handayani,Sri;
Ari Damari.2009.FISIKaA 2.Jakarta:
Adi Perkasa.
Haryadi,Bambang.2009.FISIKA.Jakarta:Teguh Karya.
Karyono;
Dwi Syatya Palupi; Suharyanto.2009.FISIKA.
Jakarta:Sahabat.
Saripudin,
Aip, Dede Rustiawan K; Adit Suganda.2009.Fisika
2.Jakarta: Visindo media persada
Saripudin,
Aip; Dede Rustiawan K; Adit Suganda.2009.Fisika
3.Jakarta: Visindo media persada
Sarwono;
Sunarroso; Suyatman.2009.FISIKA 2.Jakarta:Putra
Nugraha
Satya
Palupi, Dwi; Suharyanto; Karyono.2009.Fisika.Yogyakarta:
Sahabat
Sear;
Zemansky.2001.FISIKA UNIVERSITAS.
Jakarta: Erlangga
Setya
nurrachmandani.2009.FISIKA 1.
Jakarta: Grahadi.
Setya
Nurrachmandani.2009.FISIKA 2.Jakarta
: Grahadi
Siswanto;
Sukaryadi.2009.FISIKA 1.Yogyakarta:
Citra Aji Parama
Siswanto;
Sukaryadi.2009.FISIKA 3.Yogyakarta:
Teguh Karya
Suharyanto;
Karyono; Dwi Satya Palupi.2009.FISIKA
(Untuk SMA dan MA Kelas XII).Yogyakarta:Sahabat
Sumarjono,
dkk.2005.FISIKA DASAR I.Malang:
Universitas Negeri Malang.
Komentar
Posting Komentar